Penarikan Mahasiswa PPL FITK IAIN Sultan Amai Gorontalo setelah kurang lebih dua bulan menjalani praktek mengajar dan tugas keprofesian lainnya yang tersebar 100 sekolah/madrasah. Pada hari ini Jumat (27/10/2023) juga dilaksanakan penarikan Mahasiswa PPL di MTs. Terpadu Al-Ishlah Kota Gorontalo yang dosen pembimbingnya adalah merupakan ketua Jurusan PAI yakni Dr. Najamuddin Petta Solong, M.Ag.. Kegiatan tersebut berlangsung sederhana dan tidak dihadiri oleh kepala sekolah Ulin Ibrahim karena dalam kondisi kurang sehat namun tidak mengurangi khidmatnya acara. Beberapa guru dan staf karyawan beserta seluruh mahasiswa PPL yang disaksikan oleh Dosen pembimbing lapangan ikut serta dalam kegiatan dimaksud.
Kegiatan yang diawali dengan penyampaian kesan dan pesan dari salah satu mahasiswa peserta PPL yang sekaligus penyampaian kata perpisahan oleh koordinator PPL… Setelah itu dilanjutkan dengan kata-kata sambutan baik dari guru pamong madrasah Fatrawaty Husain maupun dari Dosen pembimbing lapangan Najamuddin Petta Solong.
Dalam pesan dan kesan yang disampaikan dihadapan guru pamong dan dosen pembimbing lapangan mahasiswa PPL menyampaikan rasa syukur kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala yang telah memberikan kita kesehatan dan kesempatan sehingga kita bisa bersama-sama bertemu di tempat ini dalam acara penarikan dan perpisahan mahasiswa PPL. Semoga pertemuan dan silaturahmi kita ini tercatat sebagai amal ibadah dihadapan Allah SWT. Selain itu diakui bahwa banyak pengalaman yang baik dan positif yang telah diberikan selama kegiatan sehingga patut disampaikan terima kasih serta permohonan maaf atas kekurangan dan kesalahan selama ini.
Selanjutnya atas nama pimpinan guru pamong pun menyampaikan ucapan terima kasih kepada IAIN Sultan Amai Gorontalo yang telah mempercayakan MTs. Terpadu Al-Ishlah Kota Gorontalo sebagai tempat dan praktek mengajar lapangan bagi mahasiswa dan mahasiswinya. Dari pantuan kami rata-rata Mahasiswa yang melaksanakan PPL di madrasah selalu bersikap baik, sopan santun dan aktif bertanya berkoordinasi dengan guru pamongnya, ucap Fatrawaty Husain.
Pada kesempatan yang sama Fatrawaty Husain menyampaikan kepada Dosen pembimbing lapangan atas apa yang telah didapatkan oleh mahasiswa selama menjalankan praktek mengajarnya bersama guru-guru kami di MTs. Terpadu Al-Ishlah Kota Gorontalo semoga dapat diterapkan dengan sebaik-baiknya bila nanti menjadi guru bahkan berharap kelak bisa menjadi guru di madrasah ini walaupun belajar disini dalam waktu yang singkat.
Di akhir sambutannya ia berpesan kepada mahasiswa selama berada di madrasah dan bergaul bersama guru-guru, apa yang baik-baik dijumpai disini silahkan diambil dan apa yang kurang berkenan jangan dibawa pulang. “Ambillah yang baik-baik agar bermanfaat dan buanglah sejauh-jauhnya hal-hal yang kurang baik” pesan Fatrawaty Husain.
Najamuddin Petta Solong sebagai dosen pembimbing lapangan mahasiswa PPL FITK IAIN Sultan Amai Gorontalo di MTs. Terpadu Al-Ishlah Kota Gorontalo dalam sambutannya mengatakan bahwa dirinya sangat berterima kasih kepada Kepala Madrasah, guru Pamong, bapak dan ibu guru lainnya yang ada di madrasah ini yang telah menerima dan membimbing mahasiswa mahasiswi kami dengan baik dalam waktu yang singkat ini karena pengalaman merupakan sesuatu yang tidak ternilai oleh materi sebagai investasi sosial dan masa depan yang akan menjadi modal bagi keberhasilan dan kesuksesan mahasiswa kelak.
Ia mengakui banyak manfaat yang dirasakan mahasiswa dalam pelaksanaan PPL selain bekal keterampilan dan pengetahuan mendidik juga mampu melatih diri menjadi teladan karena guru yang diharapkan di masa kini dan masa depan adalah bukan saja profesional dan moderan namun juga berkarakter. Mahasiswa FITK IAIN Sultan Amai. Kendati hanya dua bulan dipandang waktu yang singkat tersebut tentu kami berharap tidak mengurangi kualitas bimbingan mengajar dari guru pamong dan bagi mahasiswa tetap semangat menerima dan menjalankan apa yang diberikan.
Atas bimbingan dari kepala madrasah dan jajarannya serta guru-guru pamong diakhir sambutannya Najamuddin Petta Solong mengungkapkan terima kasih yang setinggi-tingginya yang telah banyak memberikan kontribusi kepada mahasiswa dalam pelaksanaan bimbingannya, semoga ini bisa bermanfaat bagi mahasiswa dapat membawa ilmu, menambah wawasan dan menjadi pribadi yang mulia serta mudah-mudahan nanti kembali ke kampus bisa direalisasikan diamalkan apa yang telah didapatkan dari pengalaman praktek lapangan, ungkap Najamuddin Petta Solong seraya menarik kembali mahasiswanya dengan melafalkan kalimat Basmalah.
Menutup kegiatan penarikan dan perpisahan mahasiswa PPL FITK IAIN Sultan Amai Gorontalo di MTs. Terpadu Al-Ishlah Kota Gorontalo dilantunkan doa secara khidmat dalam hati dan berharap agar kegiatan ini beroleh manfaat dan berkah dari Allah atas ilmu yang diberikan kepada peserta didik oleh mahasiswa selama kegiatan praktek mengajar. Pada akhir kegiatan dilakukan serah terima bingkisan kepada Dosen Pembimbing Lapangan yang diserahkan guru pamong dan dilanjutkan serah terima cenderamata berupa plakat kepada seluruh guru pamong oleh perwakilan mahasiswa bimbingan yang sekaligus koordinator mahasiswa PPL.. Sesi terakhir adalah santap siang bersama seluruh guru/staf di madrasah ini dan foto bersama.